Arteri mempunyai sifat elastis. Namun, seiring dengan pertambahan usia, dinding arteri kehilangan elastisitasnya akibat penimbunan zat kapur. Keadaan inilah yang disebut arteriosklerosis. Hilangnya elastisitas arteri, memengaruhi jumlah darah yang melewati arteri dan akhirnya akan berpengaruh juga terhadap jumlah oksigen yang tersebar ke seluruh tubuh. Jenis sklerosis ini disebut atherosklerosis
Atherosklerosis dan arteriosklerosis merupakan penyebab beberapa hal sebagai berikut.
1) Kekurangan oksigen pada organ-organ tertentu.
2) Meningkatkan tekanan darah secara keseluruhan.
3) Penumpukan lemak di arteri koroner dapat menghambat sel-sel darah.
Gambar A: arteri normal
Gambar B : arteri yang menyempit akibat tumpukan lemak (atherosklerosis)
b. Anemia
Penyakit ini disebut juga penyakit kurang darah. Hal tersebut dikarenakan kekurangan hemoglobin, kekurangan sel darah merah, atau kekurangan zat besi (Fe).
Tanda-tanda dari anemia yang harus diperhatikan saat pemeriksaan yaitu :
1. Pucat pada membrane mukosa (adalah lapisan kulit dalam, yang tertutup pada epitelium, dan terlibat dalam proses absorpsi dan proses sekresi), yaitu mulut, konjungtiva, kuku.
2. Sirkulasi hiperdinamik, seperti takikardi, pulse yang menghilang, aliran murmur sistolik
3. Gagal jantung
4. Perdarahan retina
Terapi langsung ditujukan pada penyebab anemia dapat berupa:
- Transfusi darah
- Pemberian obat-obatan yang dapat menekan sistem imun.
- Pemberian suplemen besi, vitamin B12, vitamin-vitamin dan mineral lain yang dibutuhkan
c. Hipertensi.
Hipertensi dikenal juga sebagai penyakit darah tinggi. Hal ini terjadi jika tekanan sistolnya antara 140–200 mmHg dan distolnya antara 50–110 mmHg. Tekanan darah yang selalu tinggi adalah salah satu faktor risiko untuk stroke, aterosklerosis, serangan jantung, gagal jantung dan aneurisma arterial, dan merupakan penyebab utama gagal jantung kronis.
Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala berikut:
sakit kepala
kelelahan
mual
muntah
sesak napas
gelisah
pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak, mata, jantung dan ginjal
Obat tradisional yang dapat digunakan untuk hipertensi
- Gamat/Teripang/Mentimun Laut
- Teh Murbei
- daun cincau hijau
- seledri (tidak boleh lebih 1-10 gr per hari, karena dapat menyebabkan penurunan tekanan darah secara drastis)
- bawang putih (tidak boleh lebih dari 3-7 siung sehari)
- Rosela
- daun misai kucing
- minuman serai. teh serai yang kering atau serai basah(fresh) diminum 3 kali sehari. Dalam seminggu dapat nampak penurunan tekanan darah tinggi dengan menambahkan air rebusan daun mannga kweni
- obat alami darah tinggi ekstrak teripang
- Buah dan sayuran untuk menurunkan tekanan darah tinggi antara lain apel, belimbing, kesemek, asparagus, belimbing wuluh, buncis, kapri manis, mentimun, selada (lettuce), seledri, dan wortel.
d. Varises
Varises berupa pelebaran pembuluh vena yang umumnya terjadi di daerah betis. Jika pelebaran tersebut terjadi di bagian anus, disebut ambeien, wasir, atau hemoroid.
Penyebab
1. Adanya trauma secara langsung pada katup vena yang menyebabkan kerusakan 1 atau lebih katup. 2. Terlalu lama berdiri.
3. Kelebihan berat badan (overweight)
4. Menumpangkan kaki saat duduk
5. Memakai Pakaian yang terlalu mengompresi (ketat).
e. Leukemia
Leukemia atau lebih dikenal sebagai kanker darah merupakan penyakit dalam klasifikasi kanker pada darah atau sumsum tulang yang ditandai oleh perbanyakan secara tak normal dari sel-sel pembentuk darah di sumsum tulang dan jaringan limfoid, umumnya terjadi pada leukosit (sel darah putih). Sel-sel normal di dalam sumsum tulang digantikan oleh sel tak normal atau abnormal yang keluar dari sumsum dan dapat ditemukan di dalam darah perifer atau darah tepi. Sel leukemia memengaruhi proses pembentukan sel darah normal dan imunitas tubuh penderita.
Sistem: Berat Badan, demam, sering infeksi
Paru paru: mudah sesak napas
Otot : lemah
Tulang atau sendi: nyeri atau lunak
Psikologis: lelah, nafsu makan hilang
Urat getah bening: bengkak
Limpa dan atau hati :perluasan
Kulit : malam berkeringat, mudah berdarah dan memar,keunguan tambalan atau bintik
Sebagian besar bentuk leukemia diobati dengan obat farmasi, biasanya digabungkan ke dalam sejenis kemoterapi obat-obatan multi. Bisa juga diobati dengan terapi radiasi. Dalam beberapa kasus, pencangkokan sumsum tulang juga dapat menyembuhkan leukimia. Bunga dan daun tapak dara juga berpotensi menjadi sumber obat untuk leukemia
f. AIDS
Acquired Immune Deficiency Syndrome (disingkat AIDS) adalah sekumpulan gejala dan infeksi (atau: sindrom) yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV atau infeksi virus-virus lain yang mirip yang menyerang spesies lainnya (SIV, FIV, dan lain-lain).
Virusnya sendiri bernama Human Immunodeficiency Virus (atau disingkat HIV) yaitu virus yang memperlemah kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus ini akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah terkena tumor. Meskipun penanganan yang telah ada dapat memperlambat laju perkembangan virus, namun penyakit ini belum benar-benar bisa disembuhkan. ,HIV yang baru memperbanyak diri tampak bermunculan sebagai bulatan-bulatan kecil (diwarnai hijau) pada permukaan limfosit setelah menyerang sel tersebut dilihat dengan mikroskop elektron.
HIV yang baru memperbanyak diri tampak bermunculan sebagai bulatan-bulatan kecil (diwarnai hijau) pada permukaan limfosit setelah menyerang sel tersebut dilihat dengan mikroskop elektron
Tidak ada komentar:
Posting Komentar